BISNIS TIKET PESAWAT ONLINEBISNIS TIKET PESAWAT ONLINE
Direkomendasikan bagi Anda yang ingin memiliki dan mengelola bisnis penjualan tiket pesawat secara online, murah, mudah, cepat, dan aman. KLIK DISINI untuk mendapatkan informasi selengkapnya.

KOLEKSI WALLPAPER FOTO PESAWAT TERBANG :


Juga tentang betapa negara lebih suka membiyai acara jalan-jalannya para pejabat

Juga tentang betapa negara lebih suka membiyai acara jalan-jalannya para pejabat. Info sangat penting tentang Juga tentang betapa negara lebih suka membiyai acara jalan-jalannya para pejabat. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Juga tentang betapa negara lebih suka membiyai acara jalan-jalannya para pejabat

Juga tentang betapa negara lebih suka membiyai acara jalan-jalannya para pejabat
Nah..., sekarang coba sekarang sampeyan masukkan keyword "nasib veteran" pada kolom pencarian di situ search engine. Ada banyak entri yang muncul dan bercerita tentang pengorbanan yang terlupakan. Tentang tumpahan keringat, darah, dan air mata yang hanya jadi cerita usang. Tentang betapa pengorbanan itu sudah kalah gemanya dibanding janji-janji yang sibuk diteriakkan para jurkam. Juga tentang betapa negara lebih suka membiyai acara jalan-jalannya para pejabat ketimbang menafkahi para bidan yang telah menangani proses kelahirannya. Kalimat "Bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa menghargai para pahlawannya" ternyata sudah seperti koran yang terbit tadi pagi. Malam ini sudah jadi pembungkus pisang goreng. Hari ini udara di Pulau Bunyu dipenuhi dengan kumandang lagu-lagu mars perjuangan yang menghentak. Lagu-lagu itu berasal dari beberapa loudspeaker ukuran besar yang diletakkan di lapangan sepak bola Handasa. Suaranya terdengar sampai jauh. Barisan loudspeaker besar itu berhenti menyuarakan lagu-lagu mars itu saat pelaksanaan upacara bendera yang juga dilaksanakan di lapangan sepak bola Handasa. Upacara bendera ini tentu saja dilaksanakan untuk memperingati H.U.T Proklamasi Republik Indonesia yang ke-63. Dihadiri oleh seluruh karyawan instansi pemerintah, perusahaan swasta, organisasi massa, siswa-siswi sekolah, dan banyak penduduk Pulau Bunyu. Semua tumplek-blek di lapangan upacara tadi pagi. Upacara bendera itu masih disambung lagi pada sore harinya. Yang ini upacara penurunan bendera. Pesertanya sama seperti yang datang pagi tadi. Lapangan sepak bola itu pun kembali dipenuhi banyak manusia. Semua datang untuk tujuan yang sama. Berupacara untuk memperingati hari dimana negara kita ini terbebas dari praktek penjajahan. Apa arti upacara seperti itu bagi kita? Saya dengar banyak yang sudah menganggap ini sebagai tradisi. Rasanya kurang pas jika pada saat tanggal 17 Agustus tidak ada upacara bendera. Karena dari dulu memang sudah seperti itu. Tapi sungguh, selama bertahun-tahun, sejak jaman masih sekolah dulu, saya belum pernah bosan mengikuti upacara ini. Saya ingat ada seorang teman yang bilang, “tinggal ngikuti upacara aja koq ada aja yang ndak mau. Coba bayangkan kalau kita juga harus tembak-tembakan sama penjajah seperti pejuang jaman dulu”. Apa kewajiban kita hanya mengikuti upacaranya saja.
PLN Kotabumi Lampung Utara


Powered By : Blogger